Wakil Presiden Ma’ruf Amin memastikan pemerintah akan memberikan bantuan pendidikan ke seluruh sekolah agama berasrama yang terdampak pandemi virus corona. Ma’ruf meyakinkan bantuan pemerintah tak akan hanya fokus pada perbaikan pesantren saja, tapi juga ke seluruh institusi pendidikan.
“Di sekolah asrama yang bukan pesantren itu juga dibantu, sekolah Katolik, sekolah agama berasrama,” kata Ma’ruf saat kunjungan kerja ke Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (8/7).
Terkait pembukaan kegiatan belajar mengajar, Ma’ruf mengatakan pemerintah masih memprioritaskan sekolah berasrama yang berlokasi di zona hijau. Hal itu dilakukan demi mencegah adanya penularan COVID-19 baru di lingkungan asrama.
“Pertama tentu untuk daerah hijau, zona hijau dibolehkan untuk memulai sekolah dengan tatap muka. Karena memang melalui online itu kurang optimal di samping juga beberapa daerah tidak bisa dilakukan karena tidak ada jaringan,” tuturnya.
Meski beberapa daerah seperti Sukabumi dan daerah lainnya telah tergolong sebagai zona hijau, hal itu tak berarti pihak sekolah tak mengindahkan protokol kesehatan. Dalam kondisi ini, kata Ma’ruf, pihak sekolah dibantu pemerintah daerah setempat harus dapat menjaga kondisi hijau tersebut, salah satunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Bahwa kota Sukabumi sudah hijau, karena itu sudah bisa menerapkan pendidikan tatap muka kemudian pesantren juga bisa dibuka. Walaupun tetap harus memperketat protokol kesehatan,” pungkasnya.
sumber kumparan